Tugas Karya Ilmiah
KARYA ILMIAH
Gangguam kesehatan yang disebabkan polusi udara
( sesak nafas )
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, alhamdulillahirabbilalamin. Segala puji bagi Allah yang telah menolong kami menyelesaikan karya ilmiah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan NYA mungkin kami tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik. shalawat dan salam semoga terlimpah curahkan kepada baginda tercinta yakni nabi Muhammad SAW.
Karya ilmiah ini disusun agar kita dapat berbagi ilmu pengetahuan mengenai POLUSI UDARA yang dapat menyebabkan gangguan pernafasan yakni sesak nafas, yang kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber serta narasumber. Karya ilmiah ini berisikan informasi tentang sesak nafas, zat yang menyebabkan sesak nafas serta upaya pengobatan yang dapat dilakukan. Tak lupa kami juga menyertakan penanggulangan polusi udara.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada guru IPA kami yaitu Ibu Wahyu Ninik Hartati yang telah membimbing kami agar dapat mengerti tentang bagaimana cara kami menyusun karya tulis ilmiah. Tak lupa kami juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya pada Ibu Supadmi selaku narasumber kami.
Semoga karya ilmiah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca. Apabila terdapar kesalahan maupun kekurangan, kami mohon maaf sebesar-besarnya.
Ngawi, 12 Februari 2013
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB 1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang Masalah
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan Penelitian
1.4 Hipotesis Penelitian
BAB 2 Tinjauan Pustaka
BAB 3 Bahan dan Metode Kerja
BAB 4 Hasil dan Analisis/Pembahasan
BAB 5 Kesimpulan dan Saran
Daftar Pustaka
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Berawal dari pengalaman Ibu Supadmi mengenai sesak nafas yang sering beliau derita jika berada pada suatu kondisi lingkungan maupun udara yang kurang bersih.
Karena itu kami ingin meneliti lebih dalam tentang sesak nafas karena adanya polusi udara,serta cara pengobatannya. Selain itu kami juga akan memberikan saran untuk mencegah polusi udara.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka timbul masalah:
1. Apa itu sesak nafas ?
2. Zat apa yang menyebabkan sesak nafas ?
3. Seberapa besar sesak nafas ini mempengaruhi lingkungan masyarakat ?
4. Bagaimana cara pengobatan sesak nafas ?
5. Bagaimana mencegah dan menanggulangi pencemaran udara ?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dari dibahasnya masalah karya tulis ini agar orang-orang mengetahui tentang sesak nafas lebih lanjut. Selain itu, masalah ini dibahas agar kita mengetahui lebih dalam tentang polusi udara.
D. Hipotesis Penelitian
Kami menduga, sesak nafas terjadi karena adanya penolakan maupun reaksi paru-paru terhadap zat-zat berbahaya yang terkandung dalam udara yang tercemar.
E. Cara Pengumpulan Data
Dalam pembuatan karya tulis ilmiah ini kami mengumpulkan data dengan bertanya pada narasumber serta pengamatan dari pengalaman sehari-hari, lalu kami melakukan studi pustaka melaui internet, majalah, dan buku.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Pengertian
Sesak nafas yaitu perasaan sulit bernapas yang biasanya terjadi ketika kita melakukan aktivitas fisik. Sesak napas adalah suatu gejala dari beberapa penyakit yang dapat bersifat kronis. Sesak napas juga dikenal dengan istilah “Shortness Of Breath”. Kejadian-kejadian sesak nafas bergantung dari tingkat keparahan dan sebabnya.
Perasaan itu sendiri merupakan hasil dari kombinasi impuls (rangsangan) ke otak dari saraf yang berakhir di paru-paru, tulang iga, otot dada, atau diafragma, ditambah dengan persepsi dan interpretasi pasien.
Pada beberapa kasus, sesak napas diperhebat karena kegelisahan memikirkan penyebabnya.
Pasien mendeskripsikan dyspnea dengan berbagai cara, sesak napas yang tidak menyenangkan, merasa sulit untuk menggerakkan otot dada, merasa tercekik, atau rasa kejang di otot dada.
Perasaan itu sendiri merupakan hasil dari kombinasi impuls (rangsangan) ke otak dari saraf yang berakhir di paru-paru, tulang iga, otot dada, atau diafragma, ditambah dengan persepsi dan interpretasi pasien.
Pada beberapa kasus, sesak napas diperhebat karena kegelisahan memikirkan penyebabnya.
Pasien mendeskripsikan dyspnea dengan berbagai cara, sesak napas yang tidak menyenangkan, merasa sulit untuk menggerakkan otot dada, merasa tercekik, atau rasa kejang di otot dada.
B. Macam dan penyebab Sesak Nafas
Macam-Macam Sesak Napas (Dyspnea)
Dyspnea (Sesak Nafas) akut
Dyspnea (Sesak Nafas) akut dengan awal yang tiba-tiba merupakan penyebab umum kunjungan ke ruang gawat darurat. Penyebab dyspnea akut diantaranya penyakit pernapasan (paru-paru dan pernapasan), penyakit jantung atau trauma dada.
Dyspnea (Sesak Nafas) kronis
Dyspnea (Sesak Nafas) kronis (menahun) dapat disebabkan oleh asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), emfisema, inflamasi paru-paru, tumor, kelainan pita suara.
Dyspnea (Sesak Nafas) akut
Dyspnea (Sesak Nafas) akut dengan awal yang tiba-tiba merupakan penyebab umum kunjungan ke ruang gawat darurat. Penyebab dyspnea akut diantaranya penyakit pernapasan (paru-paru dan pernapasan), penyakit jantung atau trauma dada.
Dyspnea (Sesak Nafas) kronis
Dyspnea (Sesak Nafas) kronis (menahun) dapat disebabkan oleh asma, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), emfisema, inflamasi paru-paru, tumor, kelainan pita suara.
Penyebab Sesak Nafas
Oksigen adalah sumber energi utama, maka mutlak diperlukan dalam jumlah berlimpah agar setiap sel dapat melakukan metabolisme. Beberapa penyebab sulit bernafas di antaranya:
- Sesak Nafas karena Faktor Keturunan . Yang memang dari sono-nya memiliki paru-paru dan organ pernafasan lemah. Ditambah kelelahan bekerja dan gelisah, maka bagian-bagian tubuh akan memulai fungsi tidak normal. Kabar baiknya, ini tidak otomatis membuat tubuh menderita, sebab secara alami akan melindungi diri sendiri. Namun demikian, sistem pertahanan bekerja ekstra, bahkan kadang-kadang alergi dan asma timbul sebagai reaksi dari sistem pertahanan tubuh yang bekerja terlalu keras.
- Sesak Nafas karena Faktor lingkungan. Udara dingin dan lembab dapat menyebabkan sesak nafas. Demikian pula dengan serbuk sari bunga (pollen) dan partikel lain. Bekerja di lingkungan berdebu atau asap dapat memicu sesak nafas berkepanjangan. Polusi pada saluran hidung disebabkan pula oleh rokok yang dengan langsung dapat mengurangi suplai oksigen.
- Sesak Nafas karena Produksi lendir yang berlebihan akan menyumbat saluran udara. Makanan yang menyebabkan produksi lendir berlebih adalah produk dari susu, tepung, nasi putih, dan permen.
- Sesak Nafas karena kurangnya asupan cairan. Sesak Nafas karena kurangnya asupan cairan sehingga lendir pada paru-paru dan saluran nafas mengental. Kondisi ini juga menjadi situasi yang menyenangkan bagi mikroba untuk berkembang biak.
- Masalah pada susunan tulang atau otot tegang pada punggung bagian atas akan menghambat sensor syaraf dan bioenergi dari dan menuju paru-paru.
- Sesak Nafas karena ketidakstabilan emosi. Orang-orang yang gelisah, depresi, ketakutan, rendah diri cendertung untuk sering menahan nafas. Atau justru menarik nafas terlalu sering dan dangkal sehingga terengah-engah. Dalam waktu yang lama, kebiasaan ini berpengaruh terhadap produksi kelenjar adrenal dan hormon, yang berkaitan langsung dengan sistem pertahanan tubuh. Kurang pendidikan bisa juga menyebabkan sesak nafas. Pengetahuan akan cara bernafas yang baik dan benar akan bermanfaat dalam jangka panjang baik terhadap fisik maupun emosi seseorang.
C. Zat-Zat Penyebab Sesak Nafas
Karbon monoksida
Oksida nitrogen
Oksida sulfur
CFC
Hidrokarbon
Ozon
Volatile Organic
Compounds
Partikulat
D. Upaya mengatasi sesak nafas
Apabila anda mengalami sesak nafas, maka hal itu harus segera mendapat perhatian hal itu dikarenakan sesak napas menyebabkan rasa yang tidak nyaman karena sulitnya bernafas sehingga tubuh kurang mendapatkan oksigen, dan yang terburuk dapat menyebabkan kematian.
Bila anda mengalami gangguan pernafasan, lakukanlah latihan di bawah ini yang dapat membantu melegakan pernafasan anda. Lakukan latihan ini dua kali sehari, lima sampai sepuluh menit sampai anda terbiasa melakukannya.
Bila anda mengalami gangguan pernafasan, lakukanlah latihan di bawah ini yang dapat membantu melegakan pernafasan anda. Lakukan latihan ini dua kali sehari, lima sampai sepuluh menit sampai anda terbiasa melakukannya.
Pernafasan perut
- Berbaring dengan enak dan letakkan bantal di bawah kepala. Tekuk lutut dan rilekskan perut.
- Tekan perut dengan satu tangan perlahan tetapi cukup keras untuk menciptakan tekanan. Letakkan tangan lain di dada.
- Lalu bernafaslah perlahan dari hidung dengan menggunakan otot-otot perut. Tangan yang berada di atas perut harus diangkat pada saat menarik nafas dan letakkan kembali pada saat membuang nafas. Tangan yang lain tetap berada di atas dada dan usahakan agar tidak bergerak-gerak.
Bernafas melalui mulut
- Bernafaslah perlahan melalui hidung untuk menghindari tertelannya udara. Tahan nafas anda sambil menghitung satu, 1000, dua, 1000, tiga, 1000.
- Majukan bibir anda seperti hendak bersiul. Lalu, buang nafas pelan-pelan melalui bibir yang dimajukan sambil menghitung satu, 1000, dua, 1000, tiga, 1000, empat, 1000, lima, 1000, enam, 1000.
- Anda harus membuat suara siul perlahan saat membuang nafas. Nafas yang dibuang melalui bibir yang dimajukan akan mengurangi kecepatan bernafas dan membantu menghilangkan udara yang lama terperangkap dalam paru-paru.
- Saat melakukan pernafasan melalui mulut selama aktivitas, tarik nafas sebelum bergerak, dan buang nafas saat aktivitas.
- Bila ritme cara menghitung di atas tidak tepat, temukan cara menghitung sendiri yang lebih cocok. Harus terus diperhatikan agar selalu membuang nafas lebih lama daripada saat menarik nafas.
Selain itu juga bisa dilakukan dengan obat herbal tradisional sebagai berikut :
Daun kemangi biasanya digunakan sebagai lalapan atau sebagai menghilangkan bau amis. Ternyata tidak hanya itu, daun kemangi juga berkhasiat untuk mengatasi sesak napas, batuk rejan, dan rematik. Berikut cara meramunya.
- Ambil daun kemangi secukupnya.
- Remas-remaslah sampai lumat, kemudian berilah 1 sendok makan minyak tanah.
- Remas kembali sarnpai minyak tanah dan daun kemangi bersatu.
- Oleskan ramuan ke dada, leher, dan punggung. Tidak begitu lama, ramuan akan bereaksi dan sesak napas pun akan berkurang.
E. Cara menaggulangi pencemaran udara
- Menanam dan merawat tumbuhan di sekitar lingkungan kita. Berapa pun luas area kosong di rumah atau di tempat kerja kita, tanamilah dengan tumbuhan. Hal ini berguna untuk menyejukkan dan mengurangi jumlah polusi udara di sekitar kita. Jika lahan kosong benar-benar tidak ada, Anda bisa memelihara tanaman dalam pot dan meletakkannya atau bisa juga menggantungnya di teras atau beranda rumah.
- Gunakan kendaraan bermotor Anda, mobil ataupun motor, seefisian mungkin. Jika Anda memiliki 2 mobil, satu untuk Anda dan satu lagi milik pasangan Anda, kenapa tidak menggunakan satu saja? Anda bisa mengantar jemput pasangan sambil berangkat dan pulang kantor bukan?
- Gunakan transportasi umum. Jika tidak perlu sekali, simpan kendaraan pribadi Anda di rumah dan gunakan transportasi umum yang ada. Ini akan membantu mengurangi jumlah kendaraan yang membuang polusinya setiap hari ke angkasa.
- Ikutlah komunitas bersepeda. Alat transportasi yang ramah lingkungan seperti sepeda akan sangat membantu untuk mengurangi polusi udara di kota, terlebih dengan bersepeda Anda juga sehat karena aktivitas ini bagus untuk jantung.
- Gunakan kendaraan yang ramah lingkungan seperti becak,sepeda, dokar atau delman. Jika menggunakan mobil atau motor, sebaiknya selalu lakukan pengecekan supaya mesin kendaraan bagus dan mengurangi polusi udara dengan memastikan emisi pembuangan di kendaraan Anda baik.
- Gunakan bahan bakar yang ramah lingkungan.
- Lakukan gerakan menanam pohon dengan baik di lingkungan pinggir jalan yang berkoordinasi dengan dinas tata kota atau Anda bisa melakukan sebuah acara khusus untuk mewujudkan gerakan cinta kepada lingkungan danstop polusi udara.
BAB III Bahan dan Metode kerja
Bahan :
1. buku tulis
2. bolpoin
3. laptop/computer
Metode kerja :
1. pilih dan atur jadwal wawancara dengan narasumber (disini narasumbernya ibu Supadmi/ibu penulis)
2. siapkan bolpoin dan buku tulis untuk mencatat setiap hasil wawancara yang dilakukan dengan narasumber.
3. siapkan beberaoa pertanyaan berkaitan dengan sakit yang di derita akibat polusi udara (asap, debu dll)
Seperti :
a. penyakit apa yang ibu derita ?
b. apa penyebab penyakit ibu ?
c. apa yang ibu rasakan saat penyakit tersebut kambuh ? dan apa kelihannya ?
d. bagaimana cara ibu mengurangi atau menghentikan rasa sakit tersebut ?
e. sudah berapa lama ibu menderita penyakit ini ?
4. setelah sesi wawancara usai, siapkan laptop/computer untuk mengetik dan membuat karya ilmiah sesuai dengan hasil wawancara dan tinjauan pustaka lain.
4. BAB IV Hasil dan Analisis
Berdasarkan wawancara kami, terdapat beberapa hasi yakni :
a. penderita sesak nafas merasakan sesak/susah bernafas saat terkena pencemaran udara berlebihan seperti asap maupun debu dan yang lainnya.
b.penderita sesak nafas merasakan rasa sakit saat mengambil nafas dan rasa susah bernafas maupun mengembangkan paru-paru.
c. narasumber melakukan penanggulangan dengan cara mengambil pernafasan mulut dan dengan mengoleskan minyak angina atau balsam pada sekitar dada.
d. narasumber merasakan keluhan ini semenjak beberapa tahun belakangan yang berarti penyakit ini tidak dibawa sejak lahir dan bisa di derita siapa saja dalam segala usia.
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari karya tulis ilmiah ini bahwa pencemaran udara dapat menimbulkan gangguan kesehatan serta sesak nafas. Oleh karenanya kita harus lebih memperhatikan kebersihan udara dan menjaganya agar tetap sehat dan baik untuk di nikmati.
B. Saran
Saran saya kepada pemerintah adalah agar makin berusaha untuk mengurangi polusi udara dengan cara menambah sarana transportasi, makin meningkatkan penghijauan, menambah hutan kota, dan mengadakan program transmigrasi agar tidak terlalu padat dan menimbulkan makin banyak polusi udara dan yang terakhir saya mengharapkan pajak mobil hybrid diturunkan, karena itu merupakan kendaraan yang sangat ramah lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA
Sumber:Disini
0 Komentar untuk "Tugas Karya Ilmiah"